Rekomendasi  Buku Anak Bertema Hewan

Spread the love

Kedua anak saya, di umur  dua tahunan suka sekali hewan yang bernama KUCING. Sepertinya, anak-anak lain juga suka hewan ini. Mungkin karena kita paling mudah mengenalkannya pake suara “meong”. Mungkin ini penyebab kucing lebih populer dengan nama meong di kalangan para toddler.

Hal ini membuat mereka suka sekali kalau ketemu gambar kucing di buku. Hewan yang mirip-mirip kucing dipanggilllah “meong”, padahal itu harimau atau rubah. Dari “meong” ini, menjadi permulaan ketertarikan mereka pada buku bertema hewan.

Ada beberapa buku anak bertema hewan yang sering sekali dibaca berulang. Nah, berikut ini beberapa buku yang disukai anak saya tersebut:

# Pembangun dan Terbesar

Pembangun
Terbesar

Pembangun & Terbesar merupakan dua dari buku non fiksi trilogi Super Animal terbitan Clavis Indonesia. Seharusnya ada tiga buku, tapi kami baru punya dua. Recommended banget untuk anak usia 5 tahun ke atas yang punya antusias tinggi pada Sains.

Kedua buku ini memiliki berukuran besar. Cocoklah sama isinya yang berisi hewan-hewan besar dan istimewa. Meskipun ini adalah buku terjemahan, tapi saya dan suami suka kalau sedang membacakannya kepada anak-anak. Selain muatan isinya yang menarik, terjemahannya juga cukup bagus.  Saya dan suami jadi ikut belajar pengetahuan baru tentang hewan.

Sayangnya harga kedua buku ini cukup mahal. Dan pihak Clavis tidak menjualnya melalui marketplace. Saya membelinya melalui reseller resminya. Lumayan bisa dapet diskon dan bayarnya dicicil. Cek di sini kalau Ibu-Ibu pengen tahu tokonya. Di jamin nggak bikin kantong jebol!

# Ricky

Buku anak (Ricky)

Rekomendasi buku anak bertema binatang selanjutnya adalah Ricky. Sama seperti Pembangun & Terbesar, buku ini juga terbitan Clavis Indonesia. Ukuran bukunya juga besar dengan sampul hardcover dan isi full color. Cocok untuk anak usia 4 tahun ke atas.

Ricky adalah buku cerita non fiksi yang sarat makna. Dikisahkan Ricky adalah seekor kelinci yang kerap mendapat cacian dari teman-temannya karena kondisi fisiknya yang berbeda. Walaupun sudah cukup bertahan, tapi namanya makhluk hidup pasti akan ada suatu titik yang bikin down (itu mah gue yak!). Kita bisa belajar banyak dari perjuangan dan cara Ricky menghadapi keadaan situasi itu.

# Di Sepanjang Sungai

Buku anak (Di Sepanjang Sungai)

Siapa yang pernah ke Belanda? Kalian pasti akan dimanjakan dengan memori tentang negara itu kalau baca buku ini. Yupiii, karena Di Sepanjang Sungai mengambil setting di negara Belanda. Kita bisa dapet gambaran tentang wilayah pedesaan sampai pantai di negara kincir angin tersebut.

Lagi-lagi ini buku cerita bertema hewan yang direkomendasikan untuk anak usia 4 tahun ke atas. Tapi, Adek yang usianya 2 tahun juga suka lihat buku ini. Alhamdulillah udah nggak sobek-sobek buku lagi. Jadi, cukup aman. Tetep ya, dengan pendampingan orang tua.

Kalian nggak akan menyangka kalau isi ceritanya sedikit untuk buku sebesar ini. Jauh berbeda dengan Pembangun & Terbesar. Tapi, kita bisa berlama-lama membacanya. Selain karena isinya yang full color, buku ini juga dirancang untuk berpetualang. Seru deh, kita diajak untuk menemukan akhir dari petualangan setiap karakternya. Daan, karakternya nggak hanya satu dua tapi lebih dari sepuluh!

Fyi, ini buku cerita fiksi. Hanya saja, menurut saya ada beberapa part gambar yang bikin rancu. Karena karakternya kan hewan, tetapi ada benda yang digunakan oleh karakter tersebut yang juga bertema hewan. But, over all ini recommended untuk meningkatkan bonding!

# Di mana Tempat Tinggal Hewan?

Buku anak (Dimana Tempat Tinggal Hewan)

Yang suka drakor merapat yuk! Lha, apa hubungannya sama buku ini?

Jadi, buku “Dimana Tempat Tinggal Hewan?” adalah satu dari paket Confidence In Science (CIS) terbitan Mandira. Kalau nggak salah, Mandira ini sister brand dari Mizan Grup. Nah, kebetulan paket CIS ini adalah terjemahan dari penerbit Korea. Ya, nama karakternya ke-KoreaKorea-an.

Dimana Tempat Tinggal Hewan, salah satu  judul buku yang disukai Teteh. Sebenarnya, buku ini mengusung tema non fiksi, tetapi ditulis menggunakan alur fiksi. Mungkin bertujuan supaya yang baca cepat paham. Karena ebenarnyabuku ini diperuntuk bagi siswa kelas 3-4 SD. Dan memang Teteh menjadi lebih paham tentang tempat tinggal hewan. Doi paling senang ketemu ikan serowot. Di sebut-sebut mulu dah.

Kalau mau beli buku ini tinggal nyari aja book advisor Mandira Dian Semesta yang bertebaran di medsos. Kebetulan, salah satu teman saya dulu adalah BA Mandira. Jadi, saya beli di sana yang waktu itu waktu  lagi diskon. Hihihi.

# The Very Hungry Caterpillar

Buku anak (The Very Hungry Caterpillar)

Sudah pada tahu dong buku legend ini! Buku legendaris karya Eyang Eric Carle yang banyak direkomendasikan horang-horang. Jadi, nggak salah dong kalau saya pilih sebagai rekomendasi buku anak bertema hewan!

Memadukan cerita fiksi dan non fiksi dalam satu cerita. Bikin anak-anak belajar tentang metamorphosis, tapi sama sekali nggak ada kesan mengguruinya. Keren, kan?!

Kebetulan ini buku pertama Teteh yang dibeli satu bulan setelah kelahirannya. Hasil jastip teman di BBW. Jaman tahun 2016 (pertama kali BBW masuk Indonesia nih), harganya nggak murah Buk-Ibuk! Hampir 200k, lho! Wkwkwk. Cuma mau menepis kata orang-orang kalau beli di BBW itu murah-murah. Monmaap itu dusta pemirsa! Wkwkwk.

Sekarang mah, beli di market place juga udah banyak. Lebih murah tentunya. Atau cari preloved aja, kayaknya udah banyak.

# More!

Buku anak (More!)

Lagi-lagi saya buku ini adalah hasil jastip di BBW. Dan belakangan saya baru tahu kalau karakter Archie pada buku ini ada pada beberapa seri dengan judul berbeda. Oh iya, sepertinya sekarang BBW beralih ke Tokopedia sejak pandemi. Jadi kalau misal mau beli tinggal search di toko ijo itu saja. Cuus, deh! Kalau tidak salah, beberapa waktu lalu saya juga melihatnya di toko @bookbyibuk.

Kenapa saya merekomendasikan buku anak bertema hewan ini? Karena ceritanya yang dekat dengan keseharian dan bisa jadi bahan diskusi bersama anak. Bagaimana sih sebaiknya kita menggunakan barang  atau previlese? Archie bakal menyimpulkannya di akhir cerita.

Meskipun boardbook, menurut saya buku ini cocok untuk anak usia 3 tahun ke atas. Karena muatan isinya yang cukup mendalam. 

# Zoology for Babies

Buku anak (Zoology for Baby)

Zoology for Babies merupakan satu dari series Baby 101. Meskipun buku berbahasa Inggris, tapi ini nggak beli di BBW! Hahaha. Beli buku ini beberapa bulan sebelum Adek lahir. Kayaknya di bazar sekolah ex. tempat kerja. Pas habis gajian, mendadak ada seseibu yang gelar lapak buku-buku bagus. Lah, ya auto kalap.

Boardbook ini diperuntuk bagi anak usia 1+. Buku Sains non fiksi yang dikemas dengan menarik. Berisi tentang tempat tinggal hewan, makanan hewan, cara reproduksi dan cara hewan bergerak.

Beli buku ini menjadi langkah awal untuk mengenalkan dunia hewan kepada anak. Fix, ini salah satu rekomendasi buku anak bertema hewan yang perlu kalian beli. Jiaaah, mulai marketing dah! Canda marketing. Hihihi.

# Kibo dan Beruang Madu

Buku anak (beruang madu)

Nah, kalau Kibo dan Beruang Madu ini salah satu buku yang menguak kearifan lokal Indonesia. Berkisah tentang Kibo si Beruang Madu yang sedang mencari adiknya. Eh, malah bisa kenalan sama beberapa jenis beruang. Secara implisit diceritakan juga apa saja perbedaan tiap jenis beruang. Bikin anak-anak mudah mengenali dan membedakan jenis beruang.

Di bagian belakang buku ini ada fun fact tentang beruang, lho! Dari situ saya tahu bahwa ternyata beruang madu berasal dari Bengkulu. Tak kira dari Kalimantan Timur, soalnya dulu pernah main di penangkaran beruang madu Balikpapan. Eh, ternyata dia warga transmigran di sana.

Itulah beberapa rekomendasi buku bertema hewan versi celotehnurul.com. Aslinya mah, rekomendasi Teteh! Hihihi. Btw, semoga bisa membantu Buk-Ibuk mencari buku untuk buah hati tercinta ya! 😊